Home / PPH

Jumat, 4 September 2020 - 21:52 WIB

Perhitungan Pajak PPh 21 Sesuai Ketentuan yang Berlaku

Belajar Memahami Perhitungan Pajak PPh 21

PPh 21 Merupakan Kewajiban yang harus di penuhi Oleh Perusahaan Maupun Orang Pribadi, kali ini saya akan mengulas sedikit, Perhitungan Pajak PPh 21 Berdasarkan Peraturan yang berlaku sampai saat ini.

Seringkali saya temukan, masih banyak orang-orang yang belum mengenal Apa itu PPh 21?, Apa Fungsi & Manfaat PPh 21? , dan Bagaimana Tarif PPh 21?.

Apa itu PPh 21?

Pengertian Pajak Penghasilan PPh 21, Menurut Peraturan Direktur Jenderal (Perdirjen) Pajak Nomor PER-32/PJ/2015 adalah pajak atas penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran lain dengan nama dan dalam bentuk apapun yang sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan, jasa, dan kegiatan yang dilakukan oleh orang pribadi subjek pajak dalam negeri.

Apa Fungsi & Manfaat PPh 21?

Fungsi Pajak Bagi Pembangunan Negara

  1. Fungsi Anggaran – Pajak dijadikan alat untuk memasukan dana secara optimal ke kas Negara berlandaskan undang-undang perpajakan yang berlaku sehingga pajak disini berfungsi membiayai seluruh pengeluaran-pengeluaran yang terkait proses pemerintahan.
  2. Fungsi Mengatur – Pajak digunakan pemerintah sebagai alat untuk mencapai tujuan tertentu dan pelengkap dari fungsi utama pajak itu sendiri.
  3. Fungsi Stabilitas – Adanya pajak membuat pemerintah memiliki dana untuk menjalankan kebijakan yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga inflasi dapat dikendalikan.
  4. Fungsi Retribusi Pendapatan – Pajak digunakan untuk mebiayai semua kepentingan umum.
Baca Juga :  PPh 21 Bonus Karyawan

Manfaat Pajak bagi Perekonomian dan Masyarakat

Perekonomian Negara sama halnya dengan perekonomian rumah tangga dimana mengenal sumber-sumber penerimaan dan pos-pos pengeluaran. Pajak sendiri merupakan sumber utama penerimaan negara. Oleh karena itu, apabila masyarakat tidak taat akan pajak maka seluruh kegiatan Negara akan sulit terpenuhi. Dengan membayar pajak  masyarakat akan mendapatkan manfaat:

  1. Fasilitas umum dan Infrastruktur seperti jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit, dan puskesmas
  2. Pertahanan dan keamanan seperti bangunan, senjata, perumahan hingga gaji-gajinya
  3. Subsidi atas pangan dan Bahan Bakar Minyak
  4. Kelestarian Lingkungan hidup dan Budaya
  5. Dana Pemilu
  6. Pengembangan Alat transportasi Massa, dll.

Uang pajak yang telah disetorkan oleh masyarakat akan digunakan dengan tujuan membuat masyarakat  dari lahir hingga meninggal sejahtera. Uang pajak juga dipakai oleh Negara untuk memberi subsidi barang-barang yang dibutuhkan oleh masyarakat dan membayar hutang-hutang negara. Selain itu uang pajak pun digunakan untuk menunjang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah sehingga perekonomian dapat terus berkembang. Oleh sebab itu pajak sangat memegang peranan penting dalam sebuah negara.

Baca Juga :  Mekanisme Penghitungan Pajak Penghasilan Orang Pribadi

Bagaimana Perhitungan Tarif PPh 21?

Tarif dasar dari perhitungan PPh 21 dapat di lihat dari tabel di bawah ini

Adapun untuk mempelajari cara perhitungan PPh 21, teman-teman bisa pelajari dari berbagai contoh perhitung PPh 21 di bawah ini :

  1. Contoh Perhitungan PPh 21 Penghasilan Neto Rp.0 sampai dengan Rp.50.000.000
  2. Contoh Perhitungan PPh 21 Penghasilan Neto Rp.50.000.000 sampai dengan Rp.250.000.000
  3. Contoh Perhitungan PPh 21 Penghasilan Neto Rp.250.000.000 sampai dengan Rp.500.000.000
  4. Contoh Perhitungan PPh 21 Penghasilan Neto di atas Rp.500.000.000

Share :

Baca Juga

PPh Badan 22 Persen

PPH

PPh Badan 22 Persen
Program PPh Pasal 21 Karyawan

PPH

Program PPh Pasal 21 Karyawan
PPh 21 Bonus Karyawan

PPH

PPh 21 Bonus Karyawan
PPh 4 Ayat 2

PPH

Contoh Penghitungan Angsuran PPh Pasal 25
Contoh Perhitungan PPH Badan

PPH

Perhitungan PPh Badan Omset >4,8M< 50M setahun
Pemotongan PPh Pasal 23 Bendahara

PPH

PPh Pasal 23 Bendahara Pemerintah
PPh 21 Belum Kawin

PPH

PPh 21 Belum Kawin
Contoh Perhitungan PPH Badan

PPH

Contoh Perhitungan PPh Badan Komplite